NasionalNews

Tingkatkan Pelayanan, Imigrasi Tanjung Perak Akan Buka ULP di Pasar Atom Surabaya

SURABAYA | hallojatimnews – Kantor Imigrasi Kelas I TPI (Tempat Pemeriksaan Imigrasi) Tanjung Perak, segera membuka Unit Layanan Paspor (ULP) di area pusat belanja Pasar Atom Mall.

Kepastian pembukaan gerai Unit Layanan Paspor itu didapat setelah Para Pimti Pratama Kanwil Kemenkumham Jatim meninjau lokasinya di Multifunction Room 1, Lantai 3, Pasar Atom Mall, pada Selasa (11/6/19) kemarin.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak, Romi Yudianto, mengatakan bahwa unit layanan paspor yang berlokasi di Multifunction Room 1, Lantai 3, Pasar Atom Mall itu, mempunyai luas area lebih dari 120 m2. Beroperasi pada jam kerja hari Senin – Jumat, pukul 08.00-16.00 WIB.

“Pada tahap awal, ULP Pasar Atom akan melayani permohonan paspor biasa yakni baru dan penggantian serta paspor hilang bagi seluruh warga negara Indonesia,” kata Romi diruang kerjanya, Rabu, (12/6/19).

Romi menjelaskan, bagi pemohon yang hendak mengajukan permohonan dapat melakukan pendaftaran antrian online/booking melalui aplikasi Antrian Paspor Online di Apple Store dan Google Play Store, atau melalui website www.imigrasi.go.id. Proses permohonan paspor akan dilakukan secara one stop service, dimana pemohon yang telah memiliki nomor antrian akan mendapat kesempatan untuk melakukan pembuatan paspor dengan proses penyerahan berkas, entri data dan wawancara pada hari yang sama.

“Setelah itu pemohon akan di berikan tanda terima untuk pembayaran melalui Bank persepsi dan Kantor Pos yang dapat dilakukan dimana saja,” jelas mantan Kakanim Mataram ini.

Adapun biaya pembuatan paspor, lanjut kata Romi, itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 28 tahun 2019 tentang jenis dan tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku di Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia adalah Rp. 350.000,- , untuk biaya pembuatan paspor biasa 48 Halaman. Paspor akan dapat diambil 3 (tiga) hari kerja setelah pembayaran.

“Diharapkan nantinya ULP Paspor Atom ini dapat menampung kuota hingga 250 pemohon setiap harinya untuk dapat menampung permintaan pemohon paspor Republik Indonesia,” sambung dia.

Dia juga mengungkapkan bahwa pihaknya tak mau berlama-lama. Romi menargetkan ULP Pasar Atom pada Juli 2019 sudah bisa segera beroperasi. “Akan kami realisasikan segera, insya Allah Juli sudah bisa beroperasi,” terangnya.

Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Susy Susilawati berterima kasih kepada manajemen Pasar Atom karena memberikan ruangan gratis selama 5 tahun ke depan.

Menurut Susy, hal ini menjadi salah satu bentuk kontribusi positif dari stakeholder. Untuk itu, Susy berharap agar rencana pembukaan ULP di Pasar Atom segera direalisasikan Kanim Tanjung Perak. Sehingga manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat.

“Sebelumnya di Surabaya Barat kita sudah punya ULP di Lenmarc Mall, kali ini kita mendekatkan diri ke masyarakat Surabaya Timur,” ujar Susy usai meninjau lokasi ULP di Pasar Atom Mall, Selasa (11/6).

Sementara itu, Dirut PT Prosam Plano Pasar Atom, Mayjen TNI (purn) Halim Antawira Hermanto mengungkapkan senang dengan kolaborasi yang saling menguntungkan kedua belah pihak. Menurut dia, Pasar Atom yang mencapai 20.000 – 30.000 orang perhari bisa memanfaatkan layanan publik tersebut. Dia akan mengusahakan hal tersebut bisa segera terealisasi.

“Kami dari manajemen pasar atom menyambut dengan gembira pembukaan ULP ini, kami siap mensupport,” pungkasnya. @red

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button