SURABAYA – Sebanyak 1500 nasi bungkus untuk sarapan gratis yang disediakan oleh seluruh wali murid dan keluarga besar SMP Muhammadiyah 15 Surabaya ludes dalam sekejap, Jumat (19/11/2021).
Para pejalan kaki, Warga Sekitar sekolah, dan tukang becak yang melintas di Jalan Platuk 104 atau didepan sekolah SMP Muhammadiyah 15 Surabaya diberikan nasi plus minum yang disediakan oleh sekolah tersebut untuk sarapan para pelintas Jalan Platuk 104. Para Siswa juga turut membagikan nasi bungkus dan segelas minuman pada para sopir angkot maupun sopir becak yang tidak bisa turun dari kendaraan.
Sinar terik matahari yang terjadi sejak pagi tidak menghalangi kegiatan pembagian nasi bungkus yang diberi tajuk ” GEBYAR MILAD MUHAMMADIYAH KE 109, Gerakan 1000 Nasi Bungkus” berbagi sarapan gratis itu.
“Tadi sempat molor sebentar karena harus menunggu briefing oleh Nurdin selaku kesiswaan yang memang acara ini melibatkan IPM (IKATAN PELAJAR MUHAMMADIYAH) SMP Muhammadiyah 15. Mestinya jam 08.00 WIB kita mulai tapi dikarenakan ada PTM dan Briefing maka jam 10.30 WIB baru bisa dimulai. Karena yang datang dan berminat banyak, dalam satu jam nasi sudah habis,” imbuh Nurdin.
Penggagas acara “GEBYAR 1000 Nasi BUNGKUS” Aziz Maulana Akhsan mengatakan, ide pembagian nasi bungkus gratis bagi masyarakat sekitar sekolah dan para pelintas didepan sekolah muncul begitu saja sembari memperingati milad Muhammadiyah yang ke-109,meskipun ini sering dilakukan dalam kegiatan lainnya misal nya Jumat Berkah,kali ini nasi yang kita dapat dari para wali murid melebihi apa yang kita target kan sehingga tak hanya pelitas dan warga sekolah saja tetapi ada sekitar 15 Masjid yang kami berikan untuk para jamaah sholat Jum’at.
Kepala SMP MUHAMMADIYAH 15 Surabaya,Banjar,S,S.MPd.I mengapresiasi kegiatan ini dalam merayakan milad Muhammadiyah ke 109, Sudah sepantasnya lah kita harus bisa bermanfaat bagi sesamanya. dan kami selaku pihak sekolah mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh para orang tua yang sudah membantu terlaksanya program gerakan1000 Nasi Bungkus ini, semoga Allah mengganti amal baik kita semuanya. Menurut dia, kegiatan itu bisa menjadi contoh baik bagi semua kalangan dalam masa pandemi seperti ini.”Pungkasnya Burhan Setiawan kepada hallojatim
@anl/nng
