EdukasiNasionalNews

BNN Provinsi Jatim : Giat Donor Darah Diharapkan Jadi Momentum Meningkatkan Sinergitas dan Ajang silaturahmi

SURABAYA – Badan Narkotika Nasional Jawa timur bekerjasama dengan JAMAN (Jaringan Kemandirian Nasional) dan PMI Surabaya menyelenggarakan kegiatan kemanusiaan berupa Donor Darah dalam rangka untuk meningkatkan sinergitas dan silaturahmi antara LSM penggiat anti narkoba menuju Jatim bersinar. Jum’at (19/11/2011).

Kegiatan Donor Darah di mulai pukul 08:00 hingga pukul 13:00 WIB. Bertempat di halaman BNNP Jawa timur tepatnya di Jl. Sukomanunggal 55 – 56 Surabaya.

Turut hadir dalam kegiatan donor darah di BNN Provinsi Jawa timur antara lain, LSM penggiat anti narkoba, juga dari jajaran BNNP, rekan-rekan dari JAMAN (Jaringan kemandirian Nasional), rekan-rekan dari KANIT, rekan-rekan dari PMI, INSANO, juga dari GMDM, dan dewan kehormatan PMI Surabaya.

Ditemui di lokasi kegiatan, Kepala BNN Provinsi Jawa timur, Drs. Muhammad Aris Purnomo mengatakan, “Bahwa Kegiatan ini dari JAMAN (Jaringan Kemandirian Nasional) bekerja sama dengan BNNP Provinsi jatim dan PMI, maka dalam rangka silaturahmi, kita untuk merencanakan nantinya gerakan- gerakan ditahun 2022 yang bisa meraka lakukan, salah satunya dengan melaksanakan Donor Darah.” Ujarnya

“Tujuan dari kegiatan donor darah ini adalah meningkatkan sinergitas dan silaturahmi antara LSM penggiat anti narkoba dan BNNP serta mendiskusikan berdialog bersilaturahmi untuk merencanakan kegiatan kedepan apa yang bisa dilakukan bersama.” Harapnya Drs. Muhammad Aris Purnomo.

Disisi lain, Dewan Kehormatan PMI Surabaya Totok Sudarto selaku Manager Harmonis karaoke club yang juga pernah mendapatkan Rekor MURI dan mendapatkan Pin emas (penggerak pendonor sukarela terbanyak) menerangkan,

“Kegiatan Donor Darah ini PMI pasti selalu melayani sesuai dengan kedisiplinan, dimana PMI betul-betul melayani apalagi mereka yang mau dan membutuhkan PMI selalu kita layani dengan mungkin hari ini saya mengawali di BNNP ini bisa ditindak lanjuti rutin untuk mungkin 2 bulan sekali. Dalam masa pandemi ini, Untuk para pendonor yang mendaftar/ registrasi atau pemeriksaan dokter dan mengambil darah juga di berlakukan jaga jarak penerapan fisikal distancing tentunya dengan Prokes yang sangat ketat.” Ucap totok

“Semoga teman-teman nantinya dengan adanya donor darah ini akan lebih sehat, menjadi budaya donor darah, dan akhirnya lebih sejahtera dan makmur, indonesia akan lebih maju.” lanjut Totok

@anl/njb

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button