Pemerintahan

Ketua DPRD Sidoarjo Gelar Acara Dialog Santai di RM Handayani Sidoarjo

 

Sidoarjo – Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman menggelar acara dialog santai di RM Handayani Sidoarjo dengan tema “Merajut Kebersamaan Menguatkan 17 Program Sidoarjo Mas di Ruang Publik” pada Kamis (15/12/2022).

Hal itu dilakukan agar rumah rakyat dan siapapun boleh masuk untuk bersama-sama membangun Kabupaten Sidoarjo lebih baik lagi, karena sebelum bupati beserta wakil bupati habis masa kerjanya mereka harus sudah menyelesaikan pekerjaannya sesuai dengan RPJMD.

Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Sidoarjo mengatakan, bahwa RPJMD tersebut merupakan produk bersama bupati dengan dewan. Jika bupati gagal mengerjakan RPJMD itu artinya dewan juga gagal, karena hal ini juga merupakan sebuah wujud tanggung jawab dan komitmen bupati serta dewan untuk membangun Kabupaten Sidoarjo sesuai dengan RPJMD yang ada.

“Jadi, untuk membangun Sidoarjo menjadi lebih baik lagi dibutuhkan kerjasama semua pihak, karena pembangunan Sidoarjo tidak bisa dilakukan sendiri oleh bupati, dewan ataupun TNI Polri tetapi peran serta aktif dari masyarakat juga sangat menentukan,” ucap H. Usman dalam penjelasannya.

Ditempat yang sama, Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor menjelaskan secara bertahap 17 program bupati dan wakil bupati Sidoarjo dilaksanakan. Salah satunya adalah Program Kartu Perempuan Usaha Mandiri (Kurma) dan program pencairan insentif RT RW di Sidoarjo.

“Kurma dan Insentif RT RW adalah salah satu dari 17 program yang kami janjikan dulu. Meskipun dalam pelaksanaanya Program Kurma menjadi sorotan namun program tersebut tetap dilaksanakan, ” terang Muhdlor kepada media ini.

Muhdlor juga memaparkan, mengapa Program Kurma menjadi pembicaraan yang cukup panas karena masih banyak warga yang belum mendapatkan informasi. Namun hal ini bukan kesalahan dari pemerintah, sebab sosialisasi sudah dilakukan secara menyeluruh melalui kecamatan yang diteruskan ke tingkat kelurahan dan desa lalu diteruskan ke tingkat RW dan ke tingkat RT.

“Sidoarjo ini adalah kota urban, mungkin masih ada warga yang kurang bersosialisasi dengan tetangga atau bahkan tidak mengenal Ketua RT-nya. Kalau dengan lingkungannya aja kurang sosialisasi bagaimana warga tersebut bisa mendapatkan informasi terkait program pemerintah?, ” tururnya.

Untuk itu, pihaknya juga akan terus berupaya meningkatkan sosialisasi ke seluruh lapisan masyarakat di Sidoarjo terkait 17 program pemerintah tersebut dan diharapkan seluruh masyarakat bisa mendapatkan informasi dengan mudah cukup dalam genggaman saja di era digital ini.

“Karena Pemerintah Sidoarjo juga telah membuat aplikasi yang sangat mudah untuk di akses oleh seluruh masyarakat Sidoarjo melalui Sipraja, kami berharap setiap warga Sidoarjo bisa mendapatkan informasi dan tidak lagi ketinggalan informasi, ” ujarnya.

Selain Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo dan Bupati Sidoarjo saja yang berbagi informasi ke sejumlah undangan, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro juga mengungkapkan, ada beberapa titik yang sering menjadi tempat kejadian perkara kenakalan remaja di Sidoarjo.

“Maka dari itu Polisi harus mengharapkan kepada seluruh orang tua untuk lebih memperhatikan putri-putrinya agar tidak terjerat ke dalam pergaulan yang tidak baik,” tegas Kapolserta Sidoarjo.

Dalam acara tersebut, Dandim 0816 Sidoarjo, Letkol Inf Marasum Djati laksono dan Kepala Kejaksaan Negeri Sidoarjo beserta Ahmad Muhdlor menyoroti tentang keamanan di Sidoarjo. Apalagi beberapa waktu terakhir cukup banyak aksi kenakalan remaja yang perlu mendapatkan perhatian lebih.

“Kita sebagai generasi senior harus selalu mengarahkan generasi muda untuk siap melanjutkan tongkat estafet untuk pembangunan Sidoarjo kita tercinta,” tandasnya. @Deft

Related Articles

Back to top button