Polda Jawa Timur

Polda Jawa Timur Luncurkan Aplikasi Si Mata Hati Berbasis Android Untuk Jenguk Tahanan

SURABAYA, HALLOJATIMNEWS.com || Polda Jatim menyatakan bahwa semua tahanan diberlakukan menggunakan kode tertentu, keluarga tahanan disilakan untuk mendaftar untuk memperoleh ” Barcod guna mengantisipasi penularan virus corona atau Covid-19. Kekinian para pengunjung hanya diberi waktu sekitar 30 menit untuk membesuk.

Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko S.I.K didampingi Dirtahti (Direktur Tahanan dan Barang Bukti) Polda Jatim AKBP Sutrisno, H.R mengatakan sebelum mewabahnya Covid-19 waktu besuk di Rutan Polda Jatim berlaku sejak Senin hingga Kamis. Namun, kekinian waktu besuk tersebut diubah menjadi Senin dan Kamis.

“Jadi hari Senin dan Kamis saja dengan menggunakan Barcode menggunakan aplikasi Si Mata Hati Berbasis Android untuk jam kunjungan tahanan,” kata Trunoyudo saat gelar Konferensi Pers di di Rutan Polda Jatim, Jum’at (20/3/2020).

Di sisi lain, Dirtahti Polda Jatim
AKBP Sutrisno, H.R mengemukakan bahwa pihaknya juga turut menerapkan protokoler guna meminimalisir penyebaran Covid-19. Misalnya, dengan melakukan cek suhu tubuh bagi para pengunjung rutan.

Semua tahanan telah dilakukan kode tertentu, keluarga tahanan disilakan untuk mendaftar untuk memperoleh ” Barcod “. Pihak keluarga secara gratis atau tanpa mengeluarkan biaya akan dihubungi pihak petugas Dittahti untuk melakukan video call jam kunjung tahanan secara bergilir dalam waktu yang telah disediakan

“Kita juga siapkan hand sanitizer di penjagaan,” katanya.

Presiden Joko Widodo pun secara resmi telah mengimbau masyarakat untuk melakukan kegiatan dari rumah. Disisi lain, Jokowi juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik serta tetap produktif selama melakukan kegiatan terpusat di rumah.

“Kepada seluruh rakyat Indonesia, saya minta untuk tetap tenang, tidak panik, dan tetap produktif dengan meningkatkan kewaspadaan agar penyebaran Covid19 ini bisa kita hambat dan kita stop. Dengan kondisi ini, saatnya kita kerja dari rumah, belajar dari rumah, ibadah di rumah. Inilah saatnya bekerja bersama-sama, saling tolong menolong ,dan bersatu padu, gotong royong, kita ingin ini menjadi sebuah gerakan masyarakat agar masalah covid 19 ini bisa tertangani dengan maksimal.

Reporter : Cak Hand.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button