EdukasikesehatanNasionalNewsPolda Jawa Timur

Stop Narkoba.!! Ditresnarkoba Polda Jatim Ajak Komponen Masyarakat Sosialisasikan

Surabaya – Guna menyikapi pola sindikat jaringan narkotika yang terus berkembang, Direktorat Reserse Narkoba Polda Jatim menggandeng sejumlah komponen dan penggiat untuk mewaspadai jaringan peredaran narkotika di wilayah Jawa Timur.

Hal itu disampaikan langsung Direktorat Reserse Narkoba Polda Jatim, Kombes Pol. Arie Ardian Rishadi, bahwa narkoba sebagai Extra Ordinary Crime. Dari hasil survei Badan Narkotika Nasional dan Universitas Indonesia, dimana korban serta kerugiannya juga terus meningkat di kewilayahan Republik Indonesia.

“Karena dampak kerugian dari narkoba yang dimaksud seperti biaya rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial untuk menurunkan kualitas sumber daya manusia dengan kerusakan otak secara permanen serta memerlukan penanganan ekstra juga,” kata Kombes Pol. Arie.

Untuk itu, Polda Jatim menggelar kegiatan gabungan stake holder khususnya penanggulangan narkotika, dengan tujuan menekan peredaran narkoba di wilayah di Jawa Timur, termasuk di wilayah Kota Surabaya.

“Kali ini kami menggandeng asosiasi ekspedisi gojek, grab, Bonek dan komponen lainnya, dengan tujuan agar mampu mempunyai daya tangkal untuk mencegah narkotika di Jawa Timur,” terang Arie.

Ari menambahkan, jika narkoba tidak datang secara tiba -tiba, akan tetapi narkoba datang melalui jalur pengiriman baik dari darat, laut dan udara. Maka dari itu, kita perlu penguatan di titik-titik tersebut serta perlu komitmen bersama untuk melawan narkoba.

Sementara, Ketua Hiperhu Surabaya George Hadiwiyanto menyampaikan, kami akan bekerja sama dengan metode yang sangat baik ini, dan kami juga sangat mendukung atas kegiatan yang diadakan tersebut.

“Jadi pengusaha hiburan dengan adanya sosialisasi ini, harus benar-benar didengarkan dan dilaksanakan dengan baik sebagaikana mestinya,” ucap George Hadiwiyanto.

Secara terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Dirmanto menegaskan, bahwa Polda Jatim beserta jajaran akan terus berkomitmen dalam memerangi Narkoba khususnya yang ada di wilayah Propinsi Jawa Timur.

“Bahkan saat ini Polda Jatim dan 39 satuan wilayah yang ada telah menggelar Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2022, yang dilaksanakan oleh seluruh jajaran selama 12 hari dari tanggal 22 Agustus – 2 September 2022,” papar Kombes Pol. Dirmanto.

Lanjut Dirmanto, ini salah satu bukti nyata komitmen Bapak Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta dalam menumpas peredaran narkoba, dengan berhasil menangkap kurang lebih 800 tersangka. Bahkan juga telah mengamankan barang bukti puluhan kilo gram sabu dan ribuan butir pil dobel LL serta ganja termasuk obat keras yang membahayakan.

“Untuk itu kami mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya di Jawa Timur ini, mari bersama – sama perangi narkoba agar bisa mencegah peredarannya sejak dini dengan cara memberikan sosialisasi minimal di setiap lingkungan kita masing – masing tentang bahayanya Narkoba,” tandas Dirmanto dihadapan awak media, Kamis (15/09/2022). @Im

Related Articles

Back to top button