Kapolda Jatim kunjungi Kampung Tangguh Semeru Beri Motivasi Warga Untuk Perangi Covid-19
SURABAYA || HALLO JATIM – Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta bersama Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim beserta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko kunjungi Kampung Tangguh Semeru (KTS).
Adapun kedatangan Pangdam V Brawijaya bersama Kapolda Jatim disambut hangat oleh Satgas Covid-19 di Jalan Maspati RW 05 Kelurahan Bubutan, Kecamatan Bubutan Surabaya, Rabu (03/02/2021) sore.
Dikesempatan itu, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta mengatakan, bahwa kebersamaan Forkopimda antara Babinsa serta Babinkantibmas dan masyarakat menjadi kunci dalam menghadapi Covid-19.
“Keberadaan Forkopimda ini sangatlah baik sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sehingga perlu adanya komunikasi dan koordinasi,” ucapnya.
Lanjut Irjen Nico Afinta menjelaskan, Kami (Polda Jatim) bersama Pangdam V Brawijaya selalu berkeliling ke KTS guna memberikan motivasi kepada masyarakat.
“Dengan adanya Program dari Pemerintah terkait Vaksinasi, diharapkan seluruh warga di Jawa Timur ini dapat mendukung program tersebut,” jelasnya.
Masih kata Irjen Nico Afinta, di Kampung Tanggung Semeru (KTS) di Maspati ini cukup baik, mulai dari penghijauan dengan hidroponix, rumah isolasi dan budidaya ikan lele.
“Saya bersama Pangdam V Brawijaya selalu berkeliling di KTS untuk memberi motivasi kepada warga agar tetap memerangi Covid-19 bersama-sama,” tuturnya.
Dijelaskan, untuk memutus penyebaran Covid-19, kami (Polda Jatim) bersama Pemerintah Provinsi beserta Kodam V Brawijaya membentuk kampung tangguh semeru sebagai sarana penanganan Covid-19
Selain itu, Irjen Nico Afinta juga menerangkan, membentukan Kampung Tangguh Semeru ini sebagai sarana untuk memutus penyebaran Covid-19. Bersama dengan Forkopimda Jatim serta warga untuk memperangi Covid-19 secara bersama-sama
“Apapun bentuk kegiatan warga, pihaknya akan mendukung dengan sepenuhnya, dan masyarakat diharapkan meningkatkan Protokol Kesehatan (Prokes),” terangnya.
Ditambahkan, bahwa saat ini pemerintah juga menerapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) untuk mengurangi kasus Covid-19. @im
