Sidoarjo – Berita terkait sengketa tanah yang terjadi pada Paino (54), warga Kelurahan Klopo Sepoloh, Kecamatan Sukodono membuat ketua DPD BPPI wilayah Kab. Sidoarjo angkat bicara.
Khoirul Soleh selaku ketua dari sebuah Lembaga Masyarakat BPPI (Barisan Patriot Peduli Indonesia), sangat menyayangkan dengan adanya sengketa tanah yang terjadi diwilayahnya. Pasalnya, korban adalah salah satu anggota dari LSM tersebut.
Khoirul menjelaskan, terkait peristiwa sengketa tanah tersebut membuatnya geram. ” Kami akan mendukung pak Paino, sesuai dengan proses hukum dengan fakta dan data yang ada. Dengan berlandaskan dari statment Kapolri dan keputusan Bapak Jokowi, ” Brantas Mafia Tanah “, maka kami berani mengawal dan monitoring terus kasus ini sampai tuntas” tegas Khoirul saat ditemui media ini, Sabtu (19/03/2022).
Selain itu pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat bahwa jangan sampai apa yang dialami oleh anggotanya terjadi lagi. Selain itu, dia juga berharap agar pemerintah menjalankan tugasnya secara amanah.
” Kami juga menghimbau kepada pemerintah agar bisa bertindak seadil-adilnya, jangan sampai ada manipulasi apalagi pemalsuan data. Kalau memang itu adalah haknya, maka jangan sampai dimanipulasi. Berikan yang sudah menjadi hak dari pak Paino ” imbuhnya.
Masih kata Khoirul, “Sebagai organisasi besar di mana anggota kita lebih dari 1000 ribu orang se-Indonesia, kita sangat menghargai dan menghormati proses hukum yang sedang berlaku tentu kita percayakan masalah ini kepada pihak terkait.” Pungkasnya.
@deft
