HALLOJATIM – Pagelaran wayang kulit Hajaddalem Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kangjeng Sri Susuhunan (SISKS) Pakubuwono XIII digelar secara terbuka di Halaman Kori Kamandungan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Sabtu (27/08/2022).
Pagelaran Wayang kulit ini rutin digelar sebagai upaya pelestarian Adat dan Budaya Keraton Surakarta Hadiningrat, yang di saksikan abdi ndalem maupun para undangan dan masyarakat sekitar yang digelar semalam suntuk.
Tampak dari pantauan awak media hallojatimnews.com SISKS Pakubuwono XIII hadir secara langsung dengan ditemani Gusti Kangjeng Ratu (GKR) Pakubuwono XIII dan menyaksikan secara langsung gelaran wayang kulit bersama masyarakat sekitar keraton dan para abdi ndalem keraton kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Turut hadir dalam acara pagelaran Wayang kulit, Paguyuban Kusumo Hondrowino (PKH) Kota Surabaya yang dikordinasi oleh Bapak Dachlan Harahap dan Bapak Jonhatan Crhistanto Wibisono dan beserta anggota paguyuban daerah Kota Surabaya.
Menurut Dachlan Harahap acara pagelaran wayang kulit sebagai pesan moral untuk memberikan nasehat agar penonton dalam menjalani hidupnya untuk tetap mengingat nasehat orang tua kita yang penuh kebijaksanaan.
“Sesuai tradisi yang diajarkan bersumber dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, baik dalam mengambil keputusan pribadi keluarga maupun keputusan melibatkan harkat masyarakat luas di kehidupan sehari hari.” ujarnya.
Dachlan menyampaikan, meskipun penyajian yang disampaikan sang Dalang dengan cara yg lebih menggunakan bahasa populer agar pesan lebih mudah dipahami oleh generasi kekinian tanpa merubah pakemnya .
“Saya yang sedang proses belajar bahasa jawa aja bisa mengerti isi yang terkandung dalam cerita semoga generasi muda jaman kini terketuk hatinya untuk memelihara tradisi penyampaian pesan melalui wayang kulit.” kata Dachlan.
Dari adanya kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan jalan untuk melestarikan adat dan budaya pada khususnya diwilayah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat khususnya masyarakat Indonesia. @ njb
