KomunitasNasionalNews

Tingkatkan Kualitas Fisik Kampung Hidroponik Simomulyo, Tim Abmas ITS dan Mahasiswa KKN Terapkan Konsep Tactical Urbanism

SURABAYA – Terbatasnya lahan pemukiman masyarakat adalah salah satu faktor penghambat pengembangan media tanam dan beragam kegiatan lainnya, seperti yang sedang terjadi di Kampung Hidroponik Simomulyo, Surabaya.

Kegiatan ABMAS yang dimulai dari benih Kerjasama dengan PT. Pelindo III dengan tim PDPM ITS ini bermasud menyelesaikan permasalahan itu.

Karina Tucunan, selaku ketua tim perbaikan fisik lingkungan mendekati dengan konsep tactical urbanism.

“Konsep ini memiliki makna bahwa, ruang itu harusnya bisa dinamis dan multifungsi tidak statis dan satu fungsi, contohnya ruang dinamis itu waktu kita shalat dan ada sajadah maka automatis tempat itu jadi tempat suci, tapi begitu sajadahnya digulung tempat tersebut bisa dipakai fungsi lain – lain, bahkan dipakai jalan..” Karina menjelaskan dengan perandaian.

Lebih lanjut, Karina menjelaskan bahwa perbaikan fisik ini memiliki anggota dari berbagai macam multidispilin karena mencakup dimensi fisik dan sosial. Untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar Karina meminta bantuan dari alumni sebagai project manager dan arsitek beserta mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pengabdian Masyarakat (KKN Abmas) Berbasis Produk Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

Hingga hari ini Kamis (25/11/2021) berbagai macam ornamen tactical urbanism telah terimplementasikan di Kampung Hidroponik Simomulyo diantaranya vertical garden dan mural yang telah menjadi spot foto pengunjung dan warga, tactical box untuk ornamen estetika namun bisa menjadi tempat penyimpanan peralatan hidroponik, serta penunjuk jalan dan panggung tactical yang dengan mudah dipindahkan untuk menunjang kegiatan open trip kampung hidroponik.

Galih Pranata selaku project manager KKN Abmas Berbasis Produk pada kampung tersebut, mengatakan sebanyak 9 mahasiswa gabungan dari berbagai program studi akan bekerjasama. Dengan kerjasama tim mahasiswa, ia yakin dapat meningkatkan kualitas fisik Kampung Hidroponik yang terletak di RT 8 / RW 7 Kelurahan Simomulyo, Surabaya. Tak hanya itu, kegiatan yang akan berjalan selama dua bulan kedepan akan berupaya mengoptimalisasi pemanfaatan lahan dan meningkatkan daya tarik kampung eduwusata hidroponik bagi masyarakat sekitar.

Menutup liputan ini, Sutikno, yang merupakan anggota abmas sekaligus Ketua PDPM ITS menyatakan bahwa sudah menjadi harapan Bersama kegiatan yang dilakukan tim KKN Abdimas Berbasis Produk dapat terlaksana dengan baik dan menjadi inspirasi bagi masyarakat luas.

@anl

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button