Wali Kota Eri Cahyadi Ingin Terapkan Nilai Agama di Setiap Pelayanan Pemkot Surabaya
Surabaya – Memperingati Nuzulul Qur’an 1443 Hijriah, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Pembinaan Mental Rohani kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah (PD), Camat dan Lurah se-Surabaya di lantai 6 Graha Sawunggaling Lantai, Senin (25/4/2022). Di kesempatan ini, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menambahkan pentingnya menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam pelayanan publik, terutama di lingkup Pemkot Surabaya.
Bukan hanya Wali Kota Eri Cahyadi, dalam kesempatan itu juga hadir Dokter Ahli Paliatif dr Agus Ali Fauzi atau yang biasa disapa Ustaz Agus itu hadirkan motivasi para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hadir secara langsung maupun melalui berani.
Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan, di dalam kitab suci Al-Qur’an terdapat ayat yang mengatur bagaimana tugas pemimpin atau pejabat dalam melayani masyarakat. Ia memberikan satu contoh, yaitu tentang keberhasilan dan senyum ketika seorang pejabat memberikan pelayanan kepada masyarakat, dengan itu akan dinilai sebagai ibadah.
“Jadi di dalam kitab Al-Qur’an itu kan juga ada bagaimana cara kerja tugas pejabat, atau pelayan publik. Seperti motivasi-motivasi yang dijelaskan oleh ustaz Agus tadi, bagaimana kita mengimplementasikan ajaran di dalam sebuah pekerjaan,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Wali kota mengatakan, ketika otomatis pejabat publik, pimpinan dan seluruh pegawai Pemkot Surabaya menerapkan ajaran agama dalam bekerja, secara pelayanan-pelayanan di kelurahan, kecamatan bahkan puskesmas dan lain sebagainya.
Eri menegaskan bahwa ia ingin para pejabat, pimpinan dan seluruh pegawai di lingkup Pemkot Surabaya menerapkan ajaran agama masing-masing dalam bekerja.
“Pasti kan di agama Kristen onok aturane dewe (ada aturannya sendiri), Islam onok dewe (ada sendiri), terus terang saya ingin menerapkan masing-masing ajaran agama untuk diterapkan ke dalam pelayanan kita,” tambahnya. @ njb
