News

Rusunawa Indrapura Rusak dan Kosong, ini Tanggapan Ketua DPC PBB Kota Surabaya

"Saya tahu banyaknya pengantri sampai ribuan, tapi Pemkot hingga hari ini tidak bisa melayani mereka yang MBR dengan baik,"

Surabaya – Setelah diresmikan pada bulan Agustus 2020 oleh Tri Rismaharini yang kini menjabat sebagai menteri Sosial Republik Indonesia, hunian Rumah Rusun Sewa (Rusunawa) Indrapura bertempat di Jalan Indrapura No.135 Surabaya, kurang perawatan yang maksimal.

Hal ini terlihat secara kasat mata, banyak dijumpai kerusakan pada setiap flat hunian yang di kelola pemerintah kota (Pemkot) Surabaya diperuntukkan bagi warga berpenghasilan rendah tersebut.

Tak hanya kerusakan yang terlihat secara kasat mata, kekosongan puluhan flat hunian Rusunawa juga banyak dijumpai mulai dari lantai paling bawah hingga lantai tengah dan yang paling atas.

Menanggapi hal ini, Ketua DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Surabaya Samsurin mengutarakan, agar Pemkot Surabaya segera membentuk Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) khusus untuk mengurusi Rusun.

“Karena apa. Agar tugas Dinas pengelolahan Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan tidak tumpang tindih dan bisa fokus mengurusi warga yang membutuhkan tempat tinggal layak,” jelasnya, kepada media ini, Kamis (30/06/2022).

Selain itu pula kata, Ketua DPC PBB Kota Surabaya ini, bahwa pihaknya sering mendapatkan aduan dari warga masyarakat Surabaya dari kalangan menengah kebawah yang sulit untuk bisa sewa rusun.

“Saya tahu banyaknya pengantri sampai ribuan, tapi Pemkot hingga hari ini tidak bisa melayani mereka yang MBR dengan baik,” ucap Cak Surin sapaan akrabnya.

Pewarta -ros

Related Articles

Back to top button