Surabaya – Aksi kejahatan di Kota Surabaya ini semakin nekat, kali ini terjadi pada satu keluarga asal Lamongan menjadi korban kejahatan jalanan di Jalan Kupang Jaya Blok A2/90, tepatnya di depan warung kopi (warkop) 90, Minggu (11/10) sekitar pukul 22.30 WIB.
Akibat kejadian ini menewaskan korban Edi Sutrisno (50), warga Desa Kuncup, Kecamatan Pucuk, Lamongan. Sedangkan istri dan anaknya selamat.
Dengan kejadian ini, Satreskrim Polrestabes Surabaya merespon aksi penjambretan di Kupang Jaya, Sukomanunggal Surabaya, Minggu (10/10/2021) malam dengan menerjunkan unit Jatanras guna memback up Polsek Sukomanunggal.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Mirzal Maulana memastikan pihaknya melakukan pengejaran terduga pelaku.
“Saat ini masih kami selidiki. Semua tim bergerak untuk memastikan pelaku penjambretan,” kata Mirzal, Selasa (12/10/2021).
Sementara itu, Kapolsek Sukomanunggal, Kompol Esti Setija Oetami berdalih, awalnya kejadian tersebut diinformasikan sebagai lantas dan setelah dipastikan kejadian di wilayah hukumnya itu merupakan penjambretan.
“Anggota masih lidik, kebenarannya. Info awal laka lantas lanjut anggota telah datang dan menangani awal di TKP lanjut melakukan Lidik doakan semoga tertangkap,” kata Esti.
Sampai saat ini Polsek Sukomanunggal masih belum meminta keterangan korban karena masih syok.
“Korban belum bersedia dimintai keterangan mengingat masih shock namun anggota tetap melakukan lidik untuk dapatnya mengungkap,” tandasnya.
Sebelumnya, kejadian naas itu menimpa Edy Sutrisno (50) warga Desa Kuncup, Lamongan bersama anak dan istrinya.
Mereka terjatuh dari motor setelah pelaku penjambretan menarik paksa tas milik istri Edy.
Akibatnya, Edy terluka parah diduga pada bagian kepala.
Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit Williambooth untuk mendapat perawatan, namun ditolak.
Korban akhirnya diarahkan ke RSAL Dr Ramelan Surabaya.
Naas, nyawa korban tak tertolong dan Edy menghembuskan nafas terakhir sesaat setelah tiba di RSAL Dr Ramelan Surabaya. @ njb
