DaerahNasionalNewsPolres Bangkalan

Kanit Turjawali Satlantas Polres Bangkalan Urai Kemacetan Akibat Truck Mogok di Blega

Bangkalan – Anggota Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Bangkalan melakukan pengaturan arus Lalulintas di Kawasan Jalan Raya Blega yang mengalami kemacetan parah akibat sebuah truck Tronton bernopol M -9491 UA mogok ditengah jalan pengecoran.

Truck Tronton bermuatan batu bata putih yang dikemudikan oleh Agus Wiyono warga Dusun Timur, Desa Laden, Pamekasan dari Surabaya menuju Pamekasan itu, diketahui mengalami kerusakan sejak Kamis dinihari tadi tanggal 9 Desember 2021 sekitar pukul 03.00 Wib.

Terlihat Kanit Turjawali Satlantas Polres Bangkalan Iptu Misdiyono pagi ini melakukan pengaturan Lalulintas untuk mengurai terjadinya kemacetan. Sementara truck yang mogok akibat kawel Pir belakang putus, akhirnya bisa diperbaiki di tempat hingga selesai pukul 07.30 Wib.

Meski arus lalu lintas terlihat masih padat, namun kendaraan tetap dapat bergerak lancar di bawah kendali Kanit Turjawali Satlantas Polres Bangkalan yang melakukan pengaturan arus Lalulintas di lokasi.

Diwawancarai secara eksklusifnya, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino, S.I.K., mengatakan, memang tadi sempat terjadi kemacetan parah di Jalan Raya Blega akibat sebuah truck bermuatan batu bata putih mengalami kerusakan pada kawel Pir belakang putus tepat di pengecoran jalan yang ada di Jalan Raya Blega.

“Tetapi saat ini sebuah truck tersebut sudah selesai diperbaiki ditempat dan antrean panjang kendaraan teratasi oleh petugas kami dari Satuan Lalulintas Polres Bangkalan yang melakukan pengaturan arus Lalulintas di lokasi,” kata orang nomor satu di Mapolres Bangkalan itu.

Perwira dengan dua melati emas dipundaknya juga menghimbau kepada para pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat atau lebih agar menggunakan jalur pantura karena masih ada pengecoran jalan di kawasan Jalan Raya Blega Bangkalan.

“Oleh karena itu, demi efektif nya arus lalu lintas kendaraan dikarenakan adanya pengecoran jalan di Jalan Raya Blega, saya menghimbau untuk seluruh pengguna jalan bisa menggunakan jalur alternatif. Ini sangat baik untuk mencegah terjebaknya kemacetan di Kawasan Jalan Raya Blega,” tutur AKBP Alith.

“Dalam ini juga kami memberlakukan sistim buka tutup (contra flow) di Jalan Raya Blega dikarenakan adanya pengecoran jalan,” imbuhnya. @rul

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button