HukrimNasionalNewsPolresatabes

Polrestabes Surabaya Ungkap Kasus Narkoba Jaringan Antar Pulau

Surabaya – Satreskoba Polrestabes Surabaya berhasil mengungkap peredaran narkoba jaringan antar Sumatera, Kalimantan dan Jawa

Dalam Ungkap Kasus Narkoba yang bertempat di halaman Polrestabes Surabaya juga dihadiri Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko.

Satresnarkoba Polrestabes Surabaya juga menghadirkan 8 tersangka yang berhasil ditangkap pertugas yakni tersangka SM (26) asal Bandung Jawa Barat, RR (22) sopir asal Bandung Jawa Barat, AS (24) asal Malang, FE (24) asal Sidoarjo, AY (24) warga Surabaya, HW (36) asal Sidoarjo, CH (37) asal Sidoarjo, dan SY (43) warga Surabaya.

Petugas juga menyita barang bukti dari tangan para tersangka, 70 bungkus plastik klip sabu total seberat 44.748,17 gram, ekstasi 31.082 butir, serbuk ekstasi seberat 1.005 gram, dan ganja 1.300 gram.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan bahwa dalam kasus jaringan narkoba ini akan ditindak lanjuti oleh tim gabungan bersama Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim terkait tersangka dan barang buktinya. Rabu (29/12/2021).

Berawal dari penyelidikan oleh Tim Polrestabes Surabaya adanya info orang yang akan memasukkan dan mengedarkan narkotika dalam rangka tahun baru, setelah itu pada (21/12/2021) Petugas melakukan penangkapan 3 orang di jalan Tol Ngawi.

Dari informasi ketiga tersangka, bahwa para tersangka mendapatkan barang dari 4 tersangka lainnya setelah itu dikembangkan dan didalami hanya selisih beberapa hari, petugas berhasil menangkap otak dari bandar narkoba.

“Jadi mulai dari bawah terus tengah sampai otaknya ditangkap sehingga total 8 tersangka dengan beberapa barang buktinya” ujar Kapolda Jatim Irjen Pol tNico Afinta.

Kapolda juga mengapresiasi jajaran Polrestabes Surabaya yang tidak henti – hentinya menangkap para pengguna narkoba.

“Kami akan berkordinasi dengan Kejaksaan untuk menghukum tersangka seberat – beratnya (hukuman mati) bagi setiap pelaku yang berupaya mengedarkan narkoba di Jawa Timur yang sudah merusak generasi Bangsa” tegasnya. @ njb

Related Articles

Back to top button