Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Jatim Gelar Rakor Ops Lilin Semeru 2019
SURABAYA – HALLOJATIMNEWS – Guna mengantisipasi teror dan gangguan Kamtibmas, Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) bersama pemerintah daerah mulai mempersiapkan mekanisme pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru, Kapolda Jatim didampingi Kasdam V Brawijaya Brigjend TNI Bambang Iswan, S.E., M.M. dan Kepala Bakesbang Propinsi Jatim telah membuka Rapat Koordinasi Ops ” Lilin Semeru 2019.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs.Luki Hermawan M.si. bersama sejumlah pejabat pemerintah dan 39 Kapolres jajaran mengikuti rapat koordinasi (rakor) dalam rangka persiapan Operasi Lilin Semeru 2019 di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (16/12/2019). Pukul 08.00 wib.
Rapat ini diselenggarakan di Gedung Mahameru Mapolda Jatim dan dihadiri oleh Danrem, para Pejabat Utama Polda Jatim, Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Jatim, FKUB, Kabag ops Polres/ ta jajaran Polda Jatim, Pasi Korem, Pasi Kodim, Kepala Jasa Raharja, Ka Kwarda Jatim, Kasat Pol PP Prop Jatim, Ketua ORARI Jatim, Ketua Organda Jatim, Kasat Lantas Jajaran Polda Jatim, Kapala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, terkait pengamanan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Dalam sambutannya Kapolda Jatim
Mengatakan, tentunya hal tersebut memerlukan langkah-langkah antisipasi. “Untuk mengamankan kegiatan tersebut kita perlu menggelar kegiatan ini, melalui kalau kita sebut namanya Operasi Lilin Semeru 2019,” lanjutnya.
Kapolda menjelaskan, dalam pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2019 nanti, ada tiga aspek yang menjadi prioritas yaitu mengamankan lalu lintas terkait arus mudik dan balik, pengamanan kegiatan ibadah dan pengamanan tempat-tempat wisata.
Masih kata Kapolda menambahkan
bahwa Operasi Lilin Semeru 2019 ini Polda Jatim akan mengerahkan personil sebanyak 11.062 Polri, 1.420 TNI, 3.021 Pemda, dan 3.454 Elemen masyarakat.
Pengamanan Natal dan Tahun Baru ini harus kita persiapkan atau lakukan dengan baik agar berlangsung dengan aman karena Jatim pernah mengalami aksi terorisme di masa tahun yang lalu.
Jangan sampai ada tindakan sweeping terhadap simbol simbol tertentu yang dilakukan oleh kelompok masyarakat kelompok tertentu.
“Setiap tahun setidaknya ada agenda masyarakat yang harus kita sikapi yaitu Natal dan Tahun Baru. Agenda ini tentunya rentan dengan hal-hal yang mengganggu manakala kita tidak samakan persepsi dalam melancarkan kegiatan tersebut,” ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Luki Hermawan, M.Si.
Dalam malam Natal kita Forkompida akan melakukan kunjungan ke Gereja – Gereja dan melakukan pidato, dan hal ini juga akan dilakukan Forkopimda Kabupaten di seluruh jajaran Polda Jatim.
Pewarta : Cak Pri.
