Polda Jawa Timur

Kapolda Jatim Hadiri Rapat Di Grahadi Bahas Pengamanan Lebaran Di Masa Pandemi Covid 19

SURABAYA, HALLOJATIMNEWS.com – Gubernur Jawa Timur Dra. Khofifah Indar Parawansa bersama unsur Forkopimda Jatim melaksanakan rapat via zoom bersama Menko Polhukam Prof. Machfud MD bertempat di gedung negara grahadi. ( Senin, 18/05/2020).

Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Muhamad Fadhil Imran. M. Si hadir dalam kegaiatan tersebut dan didampingi oleh Pejabat Utama Polda Jatim diantaranya Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, S.I.K
Rapat membahas percepatan penanganan covid dan pengamanan menghadapi rangkaian giat masyarakat dalam Lebaran atau Idul Fitri pekan depan.

Pelaksanaan rapat melalui aplikasi zoom meeting yang terkoneksi juga dengan Mabes Polri.

Lebih lanjut disampaikan oleh Menko Polhukam bahwa pelaksanaan sholat Idul Fitri dan Mudik Lebaran yang pada hasil kesimpulannya bahwa
giat keagamaan yang berpotensi berkumpulnya massa secara masif tidak diperbolehkan baik baik ditinjau dari Permenkes RI dan Perpres RI.

Disampaikan lebih lanjut bahwa Sholat Idul Fitri agar dilaksanakan dirumah saja. Oleh karena itu TNI Polri dan Muspida agar menggandeng para ulama dan tokoh masyarakat untuk melakukan himbauan secara masif kepada masyarakat. Apabila nanti ada yang memaksa untuk melaksanakan sholat, dengan terpaksa supaya dihimbau untuk memperhatikan protokol kesehatan dan protokol pencegahaan covid 19 secara ketat kepada para jamaah.

Selanjutnya arahan dilanjutkan oleh Mendagri Prof. Tito Karnavian terkait sholat idul fitri dilarang, karena sifatnya massal, seperti apa yang disampaikan oleh Menko Polhukam. Oleh karena itu para Kepala Daerah mengeluarkan Surat edaran untuk disosialisasikan kepada masyarakat. Mengingat saat ini masih adanya pandemi covid 19 yang sifatnya global.

Selanjutnya Menteri Agama menjelaskan terkait sholat idul fitri dan kementrian agama seminggu yang lalu sudah menghimbau yang isinya “Mari melaksanakan sholat idul fitri dirumah bersama keluarga”.

Selanjutnya arahan disampaikan oleh Kapolri bahwa sependapat dengan Menteri Agama terkait kebijakan dengan pemerintah pusat yaitu agar pemerintah daerah menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menghimbau secara masif. Polri bersama TNI melalui Bhabinkamtibmas dan abinsa sudah melakukan himbauan kepada masyarakat sampai tingkat desa.

Laporan Wartawan Hallo Jatim, Hand.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button