Uji Coba Pasar Online Pasar Larangan, Mendapat Respon Positif
SIDOARJO || HALLOJATIMNEWS – Pandemi wabah virus corona yang tengah melanda, berdampak ke sektor perekonomian. System LockDown, Pysical Distancing berpengaruh juga terhadap kunjungan pembeli ke pusat perbelanjaan.
Hal ini sangat dirasakan oleh para pedagang terutama di Pasar Tradisional. Penurunan omzet penjualan dan sepi pengunjung banyak dikeluhkan oleh masyarakat pedagang pasar.
Melihat fenomena ini, Ketua Perhimpunan Lembaga Pedagang Pasar (PLPP) Pasar Induk Larangan membuat gebrakan program Pasar Online.
“Pasar online ini, nantinya akan melayani para pembeli pelanggan pasar secara online, tidak harus datang ke pasar. Cukup membuka aplikasi Pasar online Pasar Larangan kemudian bertransaksi barang kita kirim ke alamat pembeli, dan alhamdulillah dari kemarin sudah banyak pemesanan” tutur H. Syuhadak salah satu pedagang sekaligus Ketua PLPP Pasar Larangan Sidoarjo.
“Diaplikasi ini, Kita akan mengelompokan jenis barang yang ditawarkan. Produk kosmetik, sembako, sayuran, daging, ikan, gerabah bahkan sampai barang elektronik kita sediakan. Untuk sementara ini aplikasi masih memiliki 143 item barang dan akan bertambah terus. Pasar Larangan Online ini resmi akan launching per 1 Mei 2020” imbuhnya.
Ditemui saat berkunjung ke kantor PLPP Pasar Larangan, Jum’at (17/4/2020) Korwil Pasar Larangan juga memberikan apresiasi kepada PLPP terkait adanya program Aplikasi Pasar Online tersebut, senada dengan Pak Askud (panggilan akrab) Korwil Pasar Sidoarjo, Maslukha Munadziroh selaku Pengawas Pasar Larangan juga merespon baik.
“Kita mendukung program tersebut, dan sudah saya share ke teman-teman di Instansi Pemerintahan dan alhdulillah banyak yang merespon dengan membuka aplikasi tersebut” ujar Askud Hari Santoso, mantan Kepala Pasar Prambon tersebut.
“Dengan adanya Aplikasi Pasar Online ini, semoga bisa membantu pedagang dalam memasarkan dagangannya” pungkasnya. @(kin)
