NasionalNewsPemerintahan

Diduga Lurah Wonokusumo Alergi dengan awak media

Photo  ilustrasi

SURABAYA || HALLOJATIMNEWS – Kepanikan pandemi covid semakin dirasakan oleh masyarakat,bantuan demi bantuan pun terkadang tidak pas sasaran,banyak warga mengeluh dengan aturan aturan yang dibuat pemerintah,bukan hanya penutupan jalan jalur luarkota,akan tetapi jalur gang pun juga terjadi,tanpa tau maksud dan tujuanya.

Satu contoh di suatu tempat kota pinggiran Surabaya misalnya,tepatnya di kelurahan wonokusumo, kec semampir, banyak gang yg sudah ditutup dimasa pandemi wabah virus covid 19 sehingga sangat menyulitkan warganya untuk melakukan aktifitas kerja/mencari nafkah.

Anehnya lagi pada saat dikonfirmasi awak media lurah wonokusumo Andri kurniawan tidak mau mengangkat telepon. Padahal lurah selaku pemangku desa seharusnya lebih aktif melakukan kegiatan sosial untuk masyarakatnya. Entah alergi terhadap awak media atau bagaimana tentang pembagian masker dan sembako pun hingga saat ini belum nampak turun ke masyarakat.

Dan kini masyarakat memang dibuat bingung dengan kondisi saat ini, pernah ditemukan awak media yang kebetulan saat itu sedang stanby di kelurahan wonokusumo yang memang pada waktu jam kerja, ada salah satu warga yang mengambil KTP. Namun pihak kelurahan menolak dan dikatakan untuk kembali lagi besok.

Dengan adanya pandemi covid 19 ini sudah sepantasnya pihak pihak pemerintah terkait harus lebih respek dengan wilayah sekitarnya. Terpantau juga banyak warung warung kopi yang menyebabkan kerumunan massa juga telah dibiarkan. Jangankan menegur, menghimbau saja tidak.

Hingga berita ini diterbitkanpun oknum lurah wonokusumo Surabaya tetap tidak mau dihubungi untuk dikonfirmasi oleh awak media. (bersambung)

@wok

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button