Breaking NewsDaerahNasionalNewsPEMKAB SIDOARJOPeristiwa

Diduga Limbah CV Cakrawala Sakti Masuk Saluran Air Warga, Aktivis Peduli Lingkungan : Harus ada Sanksi bukan sekedar Himbauan atau perbaikan

SIDOARJO — CV Cakrawala Sakti kembali dikeluhkan warga Simowau, Kelurahan Taman Sidoarjo lantaran limbahnya merembes keluar menggenangi jalan dan masuk ke saluran air hingga berubah warna.

Hal itu diketahui dari postingan akun Facebook @Kelurahan Sepanjang pada Kamis, 23 Mei 2024 yang menulis keterangan kegiatan sidak, Rabu (22/5) di perusahaan yang berada di Jalan Trunojoyo tersebut.

Sidak yang dilakukan Kepala Kelurahan Sepanjang Hari Purnomo, S.H. beserta Sekretaris Kelurahan Sepanjang Mohammad Syamsu Ridlo, S.H itu disebut sebagai tindak lanjut adanya pengaduan dari warga Simowau.

Selain itu dalam sidak juga ada Kasi Pembangunan Kelurahan Sepanjang Dra. Hindharti Sarworini, Bhabinkamtibmas Kelurahan Sepanjang Aiptu Mujiono, S.H. dan Linmas Kelurahan Sepanjang.

Sayangnya dalam postingan tidak disebut mengenai hasil dari kegiatan sidak tersebut dan langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh pemerintah kelurahan Sepanjang.

Terpisah aktivis peduli lingkungan, Arief Budiman saat dihubungi mengatakan bahwa perusahaan yang disinyalir telah mencemari lingkungan memang kurang mendapat pengawasan dari pihak terkait.

“Mereka itu biasanya baru turun gunung setelah menerima laporan bahwa ada kejadian ini, ada kejadian itu,“kata dia, Kamis, 23 Mei 2024 malam.

Menanggapi CV Cakrawala Sakti, menurut Arief harus ada penindakan lebih lanjut atau sanksi yang diberikan. Mengingat limbah perusahaan ini sebelumnya juga pernah meluber ke saluran warga, bahkan sampai dilakukan penyedotan.

“Jadi bukan sekedar himbauan atau perbaikan saja, harusnya ada sanksi supaya kejadian serupa tidak terulang terus,“jelas pria gondrong yang juga pegiat sosial ini.

Sebab tidak menutup kemungkinan perusahaan akan menyatakan sedang ada permasalahan, seperti kebocoran dan lain sebagainya. Kemudian minta maaf dan menjanjikan perbaikan,“imbuhnya.

Maka dari itu, sambungnya, perlu perhatian serius dari pihak berwenang, agar tidak berulang sehingga masyarakat sekitar tidak dirugikan dan hidup dengan nyaman,“tandasnya. @red

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button