NasionalNews

Saksi mata yakin amblesnya Jl.Gubeng Surabaya menelan Korban

Rusdiyanto, salah satu saksi mata saat dimintai keterangan oleh awak media

SURABAYA ( HALLO JATIM ) – Rudianto (47) warga Kertajaya menceritakan bahwa dirinya saat itu berada di dalam mobil Carry yang dikemudikannya ketika pepohonan dan tiang-tiang bergoyang saat melintas di Jl.Gubeng Surabaya.

Dirinya mengira saat itu tengah terjadi gempa. Ia sontak memundurkan mobil kantor yang dikemudikannya untuk mundur. Seketika itu juga dia melihat beberapa orang berlarian menyelamatkan diri.

“Saya lihat orang-orang lari semua. Sambil teriak tolong-tolong seperti itu. Banyak juga orang yang lari meninggalkan kendaraannya,” ujar Rudi saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (19/12/2018) dini hari.

Rudi mengatakan jika kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 21.30 Wib, banyak panik berlarian melihat plakat gedung yang bergoyang beserta pepohonan. Setelah berhasil menyelamatkan diri, Rudi turun dari mobilnya untuk menengok keadaan.

” Awal dari amblesnya jalan saya melihat dari plakat Bank yang rubuh, kemudian disusul dengan rubuhnya Gardu Listrik yang berada di depan Gedung Bank BNI, lalu tanah mulai ambles sampai disisi jalan Tepatnya proyek Rumah Sakit ” imbuhnya.

Ketika ditanya awak media tentang adanya korban, Rudi merasa yakin sekali disaat kejadian ada mobil dan orang yang berlarian menyelamatkan diri.

” Saya yakin itu ada saat ambles ada mobil. Entah ada orangnya atau tidak. Coba kalian lihat itu trotoar juga ikut ambles padahal tadi banyak orang berlarian di sana. Masa gak ada korban?” pungkasnya.

Sementara itu, pada pukul 02.15 Wib, Polisi mengumumkan dan menghimbau kepada warga yang melihat agar segera menjauh dari lokasi kejadian, dikarenakan pihaknya telah berkordinasi dengan tim ahli, bahwasan demi keselamatan bersama agar lokasi di sterilkan. Guna mengantisipasi hal hal yg tidak diinginkan. @ rhm

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button