NasionalNewsPolda Jawa Timur

Polda Jatim bersama Forkopimda Cangkru’an Bareng Petani Jawa Timur

SIDOARJO || HALLOJATIMNEWS – Bertempat di Hotel Utami, Juanda Sidoarjo, Pokda Jatim bersama Forkopimda Jawa Timur (Jatim) Gelar giat Cangkrukan bersama petani garam dalam rangka Harkamtibmas wilayah Jatim. Rabu (9/10/2019).

Hadir dalam acara, Kapolda Jatim Irjen Pol Drs.Luki Hermawan M.Si, Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa, Kasdam V Brawijaya, para pejabat utama Polda Jatim, para pejabat utama Pemprov Jatim dan Polres Jajaran.

Dalam sambutannya Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengajak semua elemen masyarakat tanpa terkecuali, untuk turut berperan dalam menciptakan kondusifitas di Jawa Timur.

” Sinergitas seperti ini, membuat Forkopimda terus menggalakkan kegiatan bersama masyarakat khususnya Jawa Timur. Baik itu melalui forum, cangkrukan bareng, dan lain sebagainya. Kita semua tahu, sejak pesta demokrasi berlangsung sampai hari ini, kondisi di Jawa Timur cukup kondusif dan aman. Bahkan aktivitas yang ada di masyarakat cukup baik,” tutur Akpol lulusan 1987 kelahiran Kudus Jawa Tengah.

Lanjut Kapolda, jika dibandingkan dengan saudara-saudara sebangsa dan setanah air di provinsi lain, sempat bergejolak, ada aksi anarkis, kericuhan dan lain-lain, syukur di Jawa Timur bisa tetap kondusif.

” Soal kericuhan dan gejolak yang terjadi di sejumlah daerah tidak terlepas dari maraknya informasi hoax yang membanjiri media sosial. Dari kecanggihan teknologi gadget, bukan tidak mungkin karena hampir seluruh masyarakat di Indonesia memiliki alat komunikasi yang terhubung dengan teknologi. Kurang bijak dalam menerima informasi, benar apa salah, ditelan mentah-mentah,” jelas mantan Karorenmin Baintelkam Polri itu.

Kami berpesan agar masyarakat mengecek ulang berita-berita yang tersebar di media sosial. Jangan sampai masyarakat gampang termakan oleh informasi hoax. Mari kita lawan, kita perangi hoax.

“Kita ingin di Jawa Timur ini terus tercipta rasa aman. Jawa Timur merupakan barometer di Indonesia. Dan Jawa Timur pula perputaran ekonomi terbesar di Indonesia. Mari kita sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat,” ajak Luki.

Ditempat yang sama, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, kami sebagai pengayom masyarakat ikut bertanggung jawab dalam kemajuan seluruh elemen masyarakat. Kegiatan silaturahim seperti ini sangat penting bisa mempererat tali persaudaraan antar masyarakat agar terus terjalin.

” Dengan mekanisme pembatasan Quota Garam Import yang masuk di Indonesia. Menteri perekonomian akan membangun kawasan ekonomi khusus Garam. Seperti di Cirebon, Garam SPA juga akan berinvestasi di Madura. Format hilirisasi Garam akan menjadi suatu industri, masyarakat Madura menjadi pelakunya. Sehingga ekonomi di lingkungan petani Garam akan tumbuh signifikan,” pungkasnya.

Sementara, Ketua Komisi Garam Rakyat Amiril mengatakan, kami menyambut baik atas terselenggaranya cangkrukan bersama petani di Jawa Timur. Selain bisa mempererat tali silaturahmi juga bisa dijadikan penyambung gagasan yang ada di masyarakat.

” Harapan kami, kegiatan seperti ini terus dilakukan demi terciptanya suasana kondusif, aman dan tenteram,” pungkasnya. ( AD1 )

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button