DaerahLakalantasNews

Gara-gara Ban pecah dua Truck Besar saling sruduk

BANGKALAN | hallojatimnews – Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) kini kembali terjadi di jalan Akses Suramadu sisi madura tepatnya di Ds. Masaran, kec. Tragah Kab.Bangkalan Madura, Rabu malam 26 Juni 2019 sekitar pukul 04.30 wib.

Dari informasi yang dihimpun, Kecelakaan yang terjadi saat itu, awalnya Kendaraan R 6 Isuzu dengan Nopol. L – 9503 – AO yang dikemudikan oleh Sapuri (43) th, warga. Setro Gg 5 No. 40 Rt.01 Rw.04, Kel. Gading, Kota Surabaya ini melaju dari arah selatan ke Utara.

“Setelah tiba di lokasi kejadian perkara (TKP) kendaraan yang dikendarai oleh Sapuri mengalami pecah ban belakang sebelah kanan dan berhenti di badan jalan tanpa memberikan rambu darurat,” kata Kasat Lantas Polres Bangkalan, AKP Danu Anindhito Kuncoro Putro. Pada hallojatimnews.com, Rabu (26/06) dini hari.

Foto: satlantas Polres Bangkalan saat melalukan olah TKP kecelakaan di Akses Suramadu.

Ketika saat akan mengganti ban, tiba-tiba dari arah selatan ke utara ada Kendaraan R 12 Isuzu Elf Jenis Treller Hino dengan Nopol. M – 8524 – F yang dikemudikan oleh Abd. Rahman (36) warga Dsn. Glagga Rt.07 Rw.03, Ds. Panglegur, Kec. Tlanakan Kab. Pamekasan. Itu menabrak dari belakang.

“Akibat dari kecelakaan itu diduga jarak yang terlalu dekat dan stuasi keadaan gelap, sehingga kendaraan R 12 ini menabrak truk yang akan mengganti ban yang pecah.” Jelas perwira dengan tiga balok dipundaknya.

Dengan terjadinya kecelakaan ini mengakibatkan 1 orang mengalami luka berat dan 2 orang lainnya mengalami luka ringan, lalu mereka dibawa kerumah sakit tetdekan untuk dilakukan penangan medis. “Tambah Danu.

Selain membawa korban kerumah sakit, Petugas juga mengamakan masing – masing kendaraan yang mengalami kerusakan dan dengan kejadian ini pihak Unit Laka Lantas Polres Bangkalan Madura, masih melakukan penyidikan dan meminta keterangan kepada kedua belah pihak. “Ujarnya. @spd

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button